Danau Lut Tawar
Danau Lut Tawar adalah sebuah danau dan kawasan wisata yang terletak di Dataran Tinggi Gayo, Kabupaten Aceh Tengah, Nanggroe Aceh Darussalam. Disisi barat danau ini terdapat kota Takengon, yang juga merupakan ibu kota Kabupaten Aceh Tengah. Suku Gayo yang mendiami daerah tersebut, menyebut danau ini dengan sebutan Danau Lut Tawar. Danau ini mempunyai Luas sekitar 5.472 hektar dengan panjang 17 km dan lebar 3,219 km. Keberadaan Danau Laut Tawar sangatlah vital karena selain sebagai tempat wisata yang kerap dikunjungi oleh wisatawan baik dalam maupun luar, juga digunakan sebagai sumber air bagi Kabupaten Aceh Tengah dan beberapa kabupaten lain di sekitarnya.
Keberadaan Danau Lut Tawar menjadi kebanggaan masyarakat Aceh terutama Aceh Tengah. Dan beredar cerita tradisional di sekitar masyarakat Gayo tentang ikan Depik, bentuknya seperti ikan hias bertubuh ramping bersisik putih berkilau dengan ukuran sebesar jempol tangan yang hidup di Danau Lut Tawar. Konon ceritanya, Depik berasal dari butiran nasi yang dibuang ke danau. Ia akan muncul ke permukaan pada musim tertentu, khususnya pada saat musim hujan. Sebelum musim tiba, gerombolan depik bersembunyi di selatan danau, di kaki Gunung Bur Kelieten. Depik merupakan sebuah anugerah Tuhan kepada masyarakat Gayo, meski terus-menerus dikonsumsi, ia tidak pernah habis.
Panorama di sekitar Danau Lut Tawar yang diapit oleh dua buah bukit ini menyajikan keindahan tersendiri bagi yang berkunjung ke tempat ini. Penyatuan perairan dan dataran memberi banyak sumber penghidupan bagi masyarakat, terutama di sekitar dataran tinggi Gayo. Sebutan lut karena luasnya seperti laut dan sebutan tawar karena airnya tidak asin. Air tawarnya menyimpan banyak flora dan fauna, salah satunya yang paling terkenal ialah ikan depik yang merupakan spesies ikan yang hanya ada di Danau Lut Tawar. Di lokasi ini anda dapat melihat kegiatan masyarakat sehari–hari yaitu memancing dan bercocok tanam. Suatu kegiatan yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat di sekitar danau. Komoditi unggulan yang ditanam di dataran tinggi Gayo antara lain, adalah kopi Gayo (kopi arabika), markisa, cabe, kentang, tomat, jagung, dan sayur-sayuran. Hasil komoditi perkebunan yang cukup terkenal adalah jeruk keprok Gayo dan alpukat.
Untuk berwisata ke tempat wisata Danau Laut Tawar ini tidak diberlakukan harga tiket masuk alias gratis. Tempat wisata Danau Lut Tawar juga sudah dilengkapi dengan akomodasi diantaranya di sekitar Danau Lut Tawar sudah terdapat penginapan–penginapan yang disewakan bagi para penelusur yang ingin bermalam di sekitar Danau. Di situ juga terdapat kapal boat yang siap disewa untuk mengantarkan para wisatawan mengelilingi danau.
Jika anda berwisata ke Danau Lut Tawar maka jangan lupa juga untuk berwisata kuliner di Takengon dengan mencicipi ikan depik yang nikmat dan khas Danau Lut Tawar. Ikan ini adalah sejenis ikan air tawar famili Ikan wadher yang tidak ada di daerah lain. Selain itu anda juga wajib mencicipi kopi Takengon atau kopi Gayo yang terkenal dan nenas berukuran kecil namun rasanya manis sekali terletak di perkebunan daerah Isak Takengon.
Tags:
Wisata
0 komentar